RSS

Keindahan bawah laut pulau bunaken, manado, sulawesi utara

Keindahan bawah laut pulau bunaken, manado, sulawesi utara
Sabtu, 4 desember 2010
Berangkat dari bandara Juanda, Surabaya pukul 08.00 WIB, perjalanan akan ditempuh selama 2,5 jam dan akan sampai di bandara Samratulangi , Manado pada pukul 11.30 WITA.setelah sebelumnya pesawat mengalami cuaca buruk, maklum di Manado tiap hari hujan.
Setelah sampai di bandara, aq putuskan naek taxi menuju tempat teman aq yang bekerja di Manado, dengan naek taxi 50 ribu sampai juga  di Yamaha musik, di jalan Samratulangi, Manado. Sambil menunggu teman aku selesai ngajar muridnya aku sempatkan bermain musik piano(iseng doang , gak bisa maen).




Sebenarnya aku pengen ke pulau Bunaken, yang katanya sebagai  salah satu tempat diving yang paling terindah di dunia.
Setelah aku menelpon temanku Manado yang laen ( cuma kenal lewat internet), katanya kapal penyeberangan ke Bunaken adanya cuma sekali, sore jam 4(kebetulan waktu itu hari sabtu, konon informasi yang aku dapet minggu tidak ada penyeberangan ke Bunaken), maka aku putuskan waktu itu langsung ke pelabuhan Bersehati naek angkot dan janjian ketemuan dengan teman aq, Ariel Stevan, di pom bensin Sariyo, dengan uang 200 rupiah trus aku bilang muka om….(klo dijawa, kiri pak…stop mas…tidak berlaku di manado, maklum berbeda adat kebiasaan)
Setelah bertemu Ariel ( setelah sebelumnya telpon janjian pake baju warna apa, nunggu dimana…karna emang sebelumnya kagak pernah kenal n ketemuan…haha…), ternyata setelah ketemu orangnya ramah sekali, putih(maklum orang manado keturunan belanda-china, jadi cewek cowok disana putih bersih, jadi sulit membedakan mana orang chinese atau orang manado asli..)
Setelah sampai di pelabuhan Bersehati, kami kebingungan mencari kapal, karna kapal yang akan kami tumpangi, publik boat(harga ticket 25 rbu) ternyata udah nyebrang jam 2 tadi….yach..ketinggalan, setelah kita mencari kesana kemari, dan tentunya dibantu teman aq dengan logat manadonya akhirnya ditemukan kapal yang akan nyebrang ke Bunaken, ternyata kapal itu milik dari panorama cottage yang kebetulan mau balik ke Bunaken setelah berbelanja keperluan oli ataupun makanan dari Manado. Aku pun memutuskan naek, temanku, Ariel, cm bisa mengantar sampai pelabuahan. Thanks bro…sampe ketemu di Manado lagi….akhirnya aku naek kapal beserta bule bule yang akan ke Bunaken. Perjalanan selama 40 menit manado-bunaken, disertai hujan deras di tengah laut dan ombak yang lumayan gede, sempet membuat ketar-ketir atiku ( ya ampun…gimana klo nanti kapalnya tenggelam..)
Akhirnya jam 17.00 kami sampai di panorama cottages, dengan tarif 150 ribu/malem, include 3 kali makan. Di Bunaken tidak ada listrik, yang ada cuma genset di malam hari, jadi jangan harap bisa liat infotainment, gosip, atau doraemon disiang hari…haha….
Listrik baru ada jam 18.00, aq mandi trus makan malam….bersama bule-bule(tak ada satupun wisatawan domestik, kecuali aku sendiri…) ya terpaksa mau gak mau berkomunikasi dengan mereka…(sebenernya males banget..maklum nilai toefl mepet skor 450, itupun mungkin dosen merasa kasian padaku, udah diluluskan aja deh..kasian…)…ternyata mreka (bule-bule) ini ramah sekali…kamipun saling membuka percakapan, memperkenalkan diri…ada yang dari Belanda, Jerman, Prancis….ternyata menyenangkan juga ya bisa ngorol dengan bule….setelah makan malam, waktunya istirahat….




Besok paginya aku berencana mau ikut rombongan bule yang mau diving dan snorkling ke beberapa spot diving di sekitar Bunaken. Dan ternyata….setelah aq jelasin pada pemilik kapal dan alat persewaan snorkling(milik bule Jerman) aku tidak diperbolehkan ikut...takut ada apa-apa(karna aku gak bisa renang)…dan akhirnya aq putuskan cuma snorkling di tepi pantai bersama bule Belanda..





keesokan harinya aku kembali ke kota Manado, Manado adalah kota yang terletak di pinggir laut, pusat kota manado ada di jln Boulevard Manado


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment